NoSQL
NoSQL bukan merupakan bahasa. NoSQL adalah sebuah mekanisme
untuk menyimpan data dan mengambil data yang dilakukan oleh database kita.
NoQSL tidak membutuhkan data model relational dan bahasa SQL untuk melakukan
hal tersebut. NoSQL menggunakan metadata pada database kita dan memanfaatkan
index dari data tersebut. NoSQL mempunyai empat mekanisme:
·
Table-oriented, contoh: Google dengan Big Table dan juga
Facebook dengan Cassandra
·
Graph-oriented
·
Document-oriented database, contoh: MongoDB dan juga CouchDB
·
Key-value store, contoh: Memcache dan Redis
Latar Belakang NoSQL
Johan Oskarsson dari Last.fm memperkenalkan kembali
istilah NOSQL pada awal 2009 ketika ia menyelenggarakan sebuah acara untuk
membahas “Distributed Open Source dan Non-relational Database”.
Nama berusaha untuk label munculnya peningkatan jumlah non-relasional,
didistribusikan menyimpan data, termasuk kloning open source dari Google
Bigtable/MapReduce dan Amazon Dynamo.
Berbeda dengan basis data SQL dimana meskipun berbeda-beda pembuat namun cara
kerja NOSQL maupun cara penggunaannya relatif sama. Contohnya sama-sama
menggunakan tabel yang dihubungkan oleh relasi-relasi, manipulasi data dengan
bahasa SQL dan sb. Basis data NOSQL bisa sangat berbeda satu sama lain.
Sebagian besar sistem NOSQL pada masa awal tidak berusaha untuk memberikan atomicity,
konsistensi, isolasi dan daya tahan jaminan, bertentangan dengan praktik yang
berlaku di antara sistem database relasional. Namun di kemudian hari,
beberapa database NOSQL dengan pembaruan terkini sudah mampu
mengintegrasikan database yang non-relasional ke dalam bentuk database
relasional sehingga dapat mempermudah pengguna yang masih belum akrab dengan
bahasa standar yang diterapkan NOSQL.
Perbedaan NoSQL dan SQL
Jika SQL menggunakan relasional sebagai penyambung antara data - data di dalam tabel database mereka. Dan NoSQL tidak menggunakan Relasional sebagai cara mereka untuk menyambungkan antar data mereka. NoSQL menggunakan 4 metode dalam cara mereka untuk menstored data, Key Values stores, Document oriented, Table Oriented, dan terakhir Graph Oriented.
NoSQL tidak menggunakan Schema relational, jika di dalam SQL kita harus mendefinisikan table yang akan digunakan. Berbeda dengan SQL, NoSQL tidak perlu untuk mendefinisikan terlebih dahulu Table yang akan digunakan.
Ketiga NoSQL memiliki kemampuan elastisâ yang lebih baik dibandingkan SQL. Untuk menambah jumlah server basis data di dalam NoSQL, lebih mudah karena kita tidak perlu mendapatkan downtime yang terjadi.
Integrated Caching, NoSQl memiliki kemampuan untuk mentransformasikan data dengan lebih cepat hal ini dikarenakan NoSQL menggunakan cache-nya di dalam sistem memori.
NoSQL tidak menggunakan Schema relational, jika di dalam SQL kita harus mendefinisikan table yang akan digunakan. Berbeda dengan SQL, NoSQL tidak perlu untuk mendefinisikan terlebih dahulu Table yang akan digunakan.
Ketiga NoSQL memiliki kemampuan elastisâ yang lebih baik dibandingkan SQL. Untuk menambah jumlah server basis data di dalam NoSQL, lebih mudah karena kita tidak perlu mendapatkan downtime yang terjadi.
Integrated Caching, NoSQl memiliki kemampuan untuk mentransformasikan data dengan lebih cepat hal ini dikarenakan NoSQL menggunakan cache-nya di dalam sistem memori.
Dari tabel diatas jika dianalisa maka dapat dikatakan SQL sangatlah cocok untuk transaksi harian dan NoSQL sangatlah cocok jika diterapkan pada transaksi histori.
Metode yang digunakan :
Jenis metode
yang digunakan NoSQL untuk menstored Database:
· Key Value Stores digunakan di
NoSQL, Key Values ini berfungsi untuk menyimpan key unique, sebagai penanda
index. Dan penggunaanya boleh terstruktur dan tidak terstruktur.
· Document Oriented ,dibandingkan
menggunakan tabel sebagai struktur data yang akan disimpan, NoSQL menggunakan
Document Oriented sebagai struktur penyimpanannya. Dengan begini kita bia
menambahkan field dengan panjang value dengan lebih mudah,flexible tidak
terlalu terikat dengan ukuran dari strktur tabel.
· Table Oriented, NoSQL menggunakan
Tabel sebagai cara mereka untuk men-stored data mereka. Cara ini
digunakan oleh Google
Big Table.
· Graph database, cara terakhir
menggunakan konsep graph sebagai cara melakukan stored di dalam database NoSQL.
Di antara ketiga yang lain, cara Graph masih terbilang baru di dalam
implementasinya.
Sampai
saat ini tercatat ada 150 Database yang menggunakan konsep NoSQL. Dengan begini
sudah mulai banyak varian - varian dari aplikasi database yang menggunakan konsep
NoSQL. Tetapi hal ini tidak menandakan bahwa penggunaan SQL akan digantikan
oleh NoSQL, karena hal ini mempertimbangkan kebutuhan mana yang harus
digunakan. Karena baik database yang menggunakan relational ataupun
non-relational (NoSQL) memiliki kelebihan masing - masing.
Analisa NoSQL
Kesimpulan
NoSQL merupakan paradigma baru dalam Sistem
Manajemen Basis Data yang memiliki keunggulan dalam hal scalability dan
kecepatan dalam pencarian data. Terdapat beberapa teknik pengelolaan data pada
NoSQL, document-oriented, columnoriented, graph-oriented, dan object-oriented.
MongoDB merupakan salah satu DBMS yang menggunakan teknik pengelolaan data
document-oriented. MongoDB tidak menggunakan skema, tabel, dan atribut dalam
pengorganisasian basis data, melainkan koleksi, dokumen, dan key-value.
Referensi:
Great post i must say and thanks for the information. Education is definitely a sticky subject. However, is still among the leading ExcelR Machine Learning Institute In Pune topics of our time. I appreciate your post and look forward to more.
BalasHapusGood Post! it was so good to read and useful to improve my knowledge as an updated one, keep blogging. After seeing your article, I want to say that also a well-written article with some very.
BalasHapusPower BI Training in Hyderabad
Power BI Training in Ameerpet
SMM PANEL
BalasHapussmm panel
iş ilanları
instagram takipçi satın al
hirdavatciburada.com
www.beyazesyateknikservisi.com.tr
Servis
tiktok jeton hilesi